Dalam dunia usaha yang bergerak dinamis pelayanan prima merupakan kunci utama agar bisa tetap eksis. Koperasi Warga Kantor (Kowarka) Kementerian Agama Kota Jakarta Timur menyadari hal ini dengan terus meningkatkan kualitas layanan. Salah satu strategi yang dilakukan adalah memberikan kepastian dan kecepatan waktu pelayanan kepada anggota.
Memberikan fasilitas dan kemudahan bagi anggota untuk melakukan pinjaman dan menaruh simpanannya sehingga kepuasan anggota dalam menikmati berbagai macam layanan dari Kowarka Kementerian Agama Kota Jakarta Timur. Selain itu membuat promosi-promosi produk berharga murah bagi anggota yang dating untuk berbelanja langsung di toko Kowarka Kementerian Agama Kota Jakarta Timur.
Ucok Sunandar, Ketua Umum Kowarka Kementerian Agama Jakarta Timur mengatakan anggota merasa nyaman dan senang dengan adanya kepastian dan layanan cepat yang diberikan oleh koperasi. “Kebutuhan anggota cepat terpenuhi sehingga transaksi dengan koperasi semakin meningkat,” ujar Ucok
Kowarka Kementerian Agama Jakarta Timur yang beranggotan 1.522 orang ini memiliki usaha simpan pinjam, toko ritel yang menjual barang kebutuhan sehari-hari, pembiayaan kendaraan bermotor dan pembiayaan lainnya.
Selain kecepatan layanan, pengurus juga sering melakukan promosi diskon pada produk-produk tertentu di toko ritel. Ini dilakukan agar semakin banyak transaksi yang dilakukan oleh anggota yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN). Cara ini cukup ampuh menarik minat anggota yang dibuktikan dengan kecenderungan meningkatnya omzet usaha yang mencapai sekitar Rp80 juta per bulan.
Ucok menambahkan, pengurus juga terus melakukan inovasi antara lain dengan membuat kartu voucher belanja rutin bagi seluruh anggota. Melalui kartu ini anggota bisa melakukan kroscek secara realtime dengan menggunakan M-Kios yang ada di toko Kowarka Kementerian Agama Kota Jakarta Timur.
“Kami juga sedang membangun infrastruktur digital mulai dari transaksi sampai dengan pembukuan terpadu sehingga memudahkan pengurus dalam membaca, menganalisa, mengevaluasi dan proses pengambilan keputusan,” ungkapnya.
Kowarka Kementerian Agama Kota Jakarta Timur didirikan pada 1978. Tercatat H.M. Hatta adalah Ketua pertama yang kemudian digantikan oleh H. Sobiri sampai dengan 2014. Selanjutnya, suksesi kepemimpinan dipegang oleh H. Uang. Pada 2017, Koperasi ini terpilih sebagai koperasi Berprestasi Tingkat Nasional dan terbaik lima besar tingkat DKI Jakarta. Kemudian pada 2021, H. Uang digantikan oleh Ucok Sunandar yang menjabat hingga kini.
Usaha koperasi semakin berkembang dengan meningkatnya jumlah asset di antaranya berupa 1(satu) unit gedung koperasi, 2 (dua) unit mobil, dan sepeda motor. Pengurus berkomitmen untuk menggenjot kekayaan koperasi pada masa mendatang agar anggota semakin nyaman dan sejahtera.
Sebagai bentuk keseriusan meningkatkan kualitas layanan, pengurus terus mengasah kompetensi sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan dan pelatihan baik yang diselenggarakan internal maupun oleh pihak eksternal. Dengan SDM berkualitas, Kowarka Kementerian Agama Kota Jakarta Timur yakin usahanya bakal berkembang sehingga SHU yang dibagikan kepada anggota akan bertambah.
Selain peningkatan kualitas SDM, pengurus juga melakukan pengembangan teknologi informasi (TI) di proses bisnis maupun operasional. Secara best practices, implementasi TI terbukti meningkatkan efektivitas, efesiensi, dan transparansi. “Pengurus akan mengembangkan layanan berbasis digital untuk lebih meningkatkan efisiensi dan memudahkan anggota,” ungkap Ucok.
